Prospek dan tantangan santri di era AI
Oleh Dr. Abdul Wadud Nafis, LC., MEi Bayangkan sebuah masa depan di mana teknologi canggih berbaur dengan warisan keilmuan Islam yang kaya. Di era kecerdasan buatan (AI), dunia berubah begitu cepat, dan generasi baru santri tidak lagi hanya terbatas pada bilik-bilik pesantren. Mereka kini berdiri di persimpangan antara tradisi dan inovasi, menghadapi gelombang perubahan teknologi yang merambah setiap sudut kehidupan. Namun, pertanyaannya adalah: Apakah santri siap mengarungi arus besar ini? Di tengah kecepatan revolusi teknologi, AI bukanlah ancaman yang menggeser peran manusia, melainkan peluang emas bagi santri untuk berperan sebagai penjaga nilai-nilai moral dan etika di era digital. Kecerdasan buatan bisa menjadi alat yang luar biasa untuk memperluas cakrawala dakwah, mempercepat akses pengetahuan agama, dan mengubah metode pendidikan di pesantren. Namun, tantangannya tak kalah besar: etika teknologi, kesenjangan digital, dan…