
Bukti Cinta Sejati kepada Allah: Meneladani Nabi Muhammad ﷺ
Oleh Dr Abdul Wadud Nafis, LC., MEi Cinta adalah kata yang indah. Ia bukan sekadar perasaan, melainkan komitmen dan pengorbanan. Begitu pula ketika seorang hamba berkata bahwa ia mencintai Allah — maka cinta itu harus dibuktikan, bukan hanya di lisan, tapi dalam perbuatan. Dan bukti paling nyata dari cinta kepada Allah adalah dengan mengikuti dan meneladani Rasul-Nya, Nabi Muhammad ﷺ. Mengapa Harus Meneladani Nabi? Allah SWT tidak membiarkan manusia berjalan tanpa arah. Ia mengutus Rasulullah sebagai teladan hidup, petunjuk jalan kebenaran, dan pembawa cahaya di tengah kegelapan. Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman: لَّقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا"Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat…